Apabila kamu punya peluang untuk menuju ke Banyuwangi baik dalam rangka liburan atau menghabiskan akhir pekan, kamu bisa berkunjung ke Taman Nasional Baluran. Disebut sebagai African Van Java, lokasinya berada pada perbatasan Kabupaten Banyuwangi dan Situbondo.
Disebut Baluran karena memang Taman ini berada tidak jauh dari Gunung Baluran. Untuk menuju ke lokasi taman nasional, para pengunjung bisa menggunakan kendaraan pribadi maupun kendaraan umum.
Baca Juga: Informasi Perjalanan dan Pilihan Transportasi Umum Menuju Banyuwangi
Sampai saat ini, masih banyak pengunjung dari berbagai wilayah bahkan wisatawan asing berkunjung ke taman nasional tersebut. Hal ini karena keunikan dari destinasi wisata yang mampu menyuguhkan panorama yang selalu berbeda setiap musim.
Misalnya para pengunjung yang lebih tertarik dengan panorama Savana, maka bisa berkunjung pada saat musim kemarau. Tepatnya pada bulan Mei hingga bulan Oktober. Sedangkan bagi para pengunjung yang justru lebih tertarik melihat bagaimana bunga cantik mekar saat musim hujan, maka sebaiknya berkunjung di Taman Nasional ini pada bulan November sampai bulan April.
10 Spot Hits di Baluran, Apa Saja?
Baluran adalah salah satu destinasi wisata yang bisa kamu kunjungi apabila kamu punya rencana menuju ke Banyuputih, Situbondo. Sebagai salah satu taman nasional yang ada di Indonesia, banyak pengunjung dibuat terkesima. Alasannya adalah taman nasional tersebut justru punya kekayaan alam yang membuat kamu jadi teringat tentang padang rumput tanah Afrika. Itulah mengapa, taman nasional tersebut dijuluki sebagai Africa Van Java.
Selain menawarkan hijaunya Padang Savana, tempat wisata ini juga mempunyai banyak Spot cantik yang bikin kamu semakin betah mengeksplor area wisata tersebut. Daripada penasaran dengan apa saja yang bisa kamu lakukan selama berlibur di Baluran, berikut adalah informasi spot menarik di tempat wisata ini:
1. Goa Jepang
Bagian menarik dari taman nasional Baluran yaitu adanya Goa Jepang. Goa ini adalah salah satu peninggalan sejarah sekaligus menjadi gerbang masuk menuju ke Taman Nasional ini. Para pengunjung banyak memenuhi tempat wisata Jawa Timur tersebut karena lebih dari sekedar menyediakan pemandangan alam.
Apabila melihat sejarah pada tahun 1980, taman nasional tersebut resmi sebagai salah satu destinasi wisata dengan peninggalan sejarah yaitu Goa Jepang. Keberadaan Goa tersebut sekaligus menjadi bukti nyata bahwa pernah terjadi penjajahan Jepang di wilayah tersebut. Luas Goa tersebut yaitu 12 meter persegi, yang digunakan sebagai tempat penyimpanan amunisi dan juga benteng pertahanan tentara Jepang.
Apabila kamu masuk pada kawasan Batangan yaitu pos pertama, maka kamu sebaiknya tidak melewatkan keberadaan gua cantik tersebut yang berada pada area depan kantor balai Taman Nasional Baluran.
2. Hutan Evergreen
Bagian menarik dari hutan Evergreen yang berada pada taman nasional ini yaitu biaya masuk dengan harga tiket murah meriah. Kamu bisa menjelajahi area hutan dengan menggunakan jalan yang mirip terowongan hijau. Ini adalah jalan satu-satunya untuk menuju ke Padang Savana.
Jadi selama berkunjung di hutan Evergreen, kamu akan menikmati pemandangan hijau. Begitu banyak pohon tropis sekaligus menjadi rumah nyaman bagi berbagai spesies hewan. Apalagi jika kamu berkunjung pada saat bulan Januari hingga Februari, hutan ini mempunyai pemandangan yang luar biasa cantik. Terbukti adanya segerombolan kupu-kupu pada genangan air di sekitar hutan.
3. Savana Bekol
Sekarang kamu sudah melewati hutan Evergreen yang berada di Baluran dengan luas kiloan, maka kamu bisa menjelajahi lebih lanjut area berikutnya yaitu Savana Bekol. Dapat dikatakan bahwa Savana Bekol merupakan spot utama yang menjadi daya tarik di tempat wisata tersebut. Bahkan karena kecantikan Savana Bekol, penyanyi kawakan seperti Raisha memilih Padang Savana Bekol sebagai latar untuk video klip lagu yang ia rilis.
Selama berada di Padang Savana tersebut, kamu bisa mengabadikan berbagai macam foto pemandangan alam. Seperti, pohon besar pada tengah padang rumput, latar gunung dan juga satwa liar yang membuat spot semakin asik untuk berfoto. Pemandangan serba hijau juga dapat kamu nikmati saat musim hujan. Akan tetapi jika kamu berkunjung pada saat musim kemarau, maka kamu akan disuguhkan dengan pemandangan padang rumput Baluran yang tampak meranggas.
4. Menara Pandang
Kamu juga akan rugi sekali jika sudah berkunjung ke Baluran tetapi tidak mampir ke Menara Pandang. Pasalnya, tempat cantik ini membuat kamu bisa menikmati pemandangan dari ketinggian, bagaimana padang rumput tampak begitu indah dan cantik. Belum lagi menara pandang tersebut dirancang khusus supaya bisa membantu pengunjung dalam mengamati seluruh satwa liar yang ada di Savana Bekol.
Ada banyak pemandangan yang bisa kamu lihat terkait satwa liar. Contohnya, ayam hutan, Kijang, rusa, merak, kerbau liar, hingga banteng liar. Bahkan kamu juga akan disuguhkan pemandangan seperti rusa liar yang berlarian bersama dengan gerombolannya. Dari seluruh satwa, beberapa terancam punah. Sehingga, diharapkan para pengunjung mempunyai kesadaran tinggi dan kepedulian terhadap lingkungan. Dengan inilah akan membantu melestarikan ekosistem yang ada di alam Baluran.
5. Pantai Bama Baluran
Capek keliling area padang rumput dan ingin coba mencari ketenangan lainnya selama di Baluran? Kamu bisa berkunjung ke salah satu spot paling hits di tempat wisata ini yaitu pantai Bama. Hanya 3 kilometer saja dari Savana Bekol, pemandangan pantai ini sudah dapat kamu nikmati.
Apa yang membuat pantai Bama begitu populer di mata para pengunjung yaitu tempatnya yang cantik dan unik. Bahkan, semakin terkenal keberadaannya walaupun sampai saat ini di pantai tersebut masih belum memadai untuk kebutuhan fasilitas para pengunjung misalnya sinyal atau listrik.
Baca Juga: 5 Pesona Pantai Bama di Taman Nasional Baluran
Pantai cantik ini masih begitu alami, walaupun sudah ada beberapa penginapan yang membantu liburan kamu jadi lebih menyenangkan. Hal ini karena lokasi penginapan tidak jauh dari pantai Bama. Apalagi kamu juga bisa menikmati matahari tenggelam dengan duduk menghadap pantai. Itulah mengapa penginapan di area pantai Bama Baluran selalu ramai pengunjung.
6. Dermaga Mangrove Bama
Tidak hanya hamparan pasir putih yang tampak masih bersih, pantai Bama Baluran bahkan menjadi salah satu tempat wisata yang paling ramai dikunjungi. Hal ini karena adanya spot lain yaitu Dermaga Mangrove Bama. Biasanya para pengunjung suka mengabadikan foto saat berada di dermaga tersebut.
Dermaga Mangrove Bama berada sekitar 100 meter dari bagian pantai menuju ke sebelah selatan. Apabila kamu ingin menuju ke dermaga maka kamu harus melewati jalan setapak terlebih dahulu yang berada dalam hutan mangrove. Dari dermaga kecil tersebut, kamu akan menemukan pemandangan laut dan juga terdapat tanaman mangrove dalam keadaan terawat. Spot ini tidak hanya cantik tapi juga sangat terkenal sebagai spot romantis.
7. Perairan Bama
Pantai Bama tidak hanya cantik bagi para penggemar pemandangan matahari tenggelam. Tetapi, juga merupakan salah satu tempat terbaik karena mempunyai perairan yang sangat sesuai untuk snorkeling. Pantai Bama sampai saat ini mempunyai Pasir Putih yang terhampar sampai 300 meter. Selain itu, terdapat pemandangan hutan mangrove. Semua terasa lebih lengkap ketika ada perairan pantai Bama yang mempunyai kecantikan bawah laut.
Bagi para penggemar snorkeling, mereka bisa melakukan aktivitas tersebut tanpa harus sewa Perahu. Hal ini karena kamu bisa langsung menuju ke tengah laut dengan jarak sekitar 100 hingga 200 meter untuk menikmati pemandangan bawah laut terutama hamparan karangnya. Tidak hanya karang, kamu juga akan menemukan berbagai macam jenis ikan dan hewan air. Kalau kamu masih belum merasa puas, kamu bisa langsung sewa perahu supaya bisa menikmati keindahan alam bawah laut di perairan yang lebih dalam.
Baca Juga: Wisata Djawatan Baluran & Kawah Ijen 2D1N – Daftar Sekarang untuk Pengalaman Unik!
8. Pantai Bilik Sijie
Apakah kamu pernah mendengar nama Pantai Bilik Sijie? Walaupun tidak semua orang tahu tentang Pantai Bilik Sijie, tapi keindahan alam di sekitar pantai ini patut diacungi jempol. Bahkan ada banyak orang yang mulai tertarik berkunjung karena penasaran dengan keindahan alam di pantai tersebut.
Selain mempunyai ombak yang tenang, pantai ini tampak indah dengan suguhan matahari tenggelam. Selain menampilkan langit berwarna jingga, melihat matahari tenggelam pada lokasi pantai yang bersih jadi lebih sempurna didukung dengan adanya pemandangan gunung Baluran.
9. Pantai Balanan
Baluran juga menjadi salah satu pusat perhatian para pengunjung karena mempunyai banyak pantai. Salah satu pantai yang masuk dalam Taman Nasional ini yaitu Pantai Balanan. Pantai tersebut lokasinya tidak jauh dari Pantai Bama, dan kamu bisa menuju ke lokasi pantai ini dengan cara jalan kaki sejauh 3 km menuju ke bagian barat.
Walaupun kamu harus menempuh perjalanan yang sangat melelahkan, tetapi justru semua rasa pasti tersebut terbayar dengan pemandangan alam yang sangat mempesona. Pantai Balanan punya pemandangan indah karena adanya hamparan pasir putih. Bahkan para pengunjung juga bisa melihat terumbu karang yang tampak jelas karena air di pantai tersebut masih sangat jernih.
10. Pantai Pandeyan
Spot terakhir yang harus kamu kunjungi apabila mempunyai waktu luang berkunjung ke Taman Nasional ini adalah mengunjungi pantai Pandeyan. Memang Pantai Bilik Sjie masih menjadi pemenang jika berbicara tentang pemandangan terbaik untuk melihat matahari tenggelam, akan tetapi Pantai Pandeyan juga tidak kalah cantik karena berhasil menyuguhkan pemandangan langit senja juga matahari terbit.
Pandeyan berada pada sebelah timur taman nasional tersebut sekaligus menjadi spot bagi para nelayan lokal yang melakukan aktivitas. Jadi kalau kamu tertarik melihat kehidupan dan mata pencaharian para nelayan lokal, maka kamu bisa mampir ke tempat wisata Pantai Pandeyan.
Baca Juga: 15 Daftar Pantai Banyuwangi Yang Hits Tahun 2022!
7 Tips Liburan Ke Baluran
Pandemi memang masih belum berakhir, akan tetapi pada awal Januari tahun lalu, akhirnya Taman Nasional ini kembali dibuka sebagai lokasi wisata populer di Jawa Timur. Buat Anda yang pertama kali berkunjung ke Taman Nasional Baluran, ini dia beberapa tips liburan ke Baluran
1. Ketahui Jam Buka dan Harga Tiket
Banyak pengunjung yang belum mengetahui jam buka Taman Nasional Baluran, sehingga seringkali harus reschedule jadwal.
Baluran buka setiap hari Selasa-Minggu, khusus hari Senin tutup. Jam buka mulai jam 07.30 sampai 17.00 karena lebih dari jam tersebut, kondisi Taman Nasional sudah gelap. Tiketnya pun juga cukup terjangkau. Yaitu hanya Rp. 15.000 saja per hari untuk wisatawan domestik di hari biasa. Sedangkan Rp. 150.000 per hari untuk wisatawan mancanegara.
2. Dilarang Memberi Makan Hewan Liar
Apabila kamu membawa bekal makanan dalam Taman Nasional ini, maka sebaiknya makanan tersebut kamu santap sendiri. Pihak pengelola telah memberlakukan larangan bagi para pengunjung supaya tidak memberi makan seluruh satwa liar yang ada dalam kawasan pelestarian alam tersebut. Selain itu kamu juga hanya boleh makan pada area yang sudah ditentukan. Adapun beberapa area tersebut yaitu kantin, makan dalam mobil pribadi, ataupun makan pada area piknik yang sudah tersedia di Pantai Bama.
3. Hindari Pakai Sendal Jepit
Taman Nasional ini adalah salah satu tempat wisata yang wajib kamu kunjungi terutama jika kamu sangat menyukai alam dan pemandangan yang masih alami. Walaupun begitu, sebagai salah satu lokasi pelestarian alam, ada berbagai macam flora dan fauna yang tinggal di beberapa spot taman wisata, seperti halnya Pantai Bama, atau Savana Bekol. Maka jalan kaki adalah salah satu cara terbaik untuk menjelajahi area tersebut dengan nyaman.
Untuk mendukung aktivitas tersebut, maka sebaiknya wisatawan menggunakan sepatu saja daripada harus menggunakan sendal jepit. Apalagi ketika musim hujan.
4. Tidak Boleh Buang Sampah Sembarangan
Di Taman Nasional ini, para pengunjung tidak disarankan membuang sampah sembarang tempat. Apabila kamu membawa makanan maupun minuman pada wadah sekali pakai, maka gunakan kantong plastik pribadi untuk tempat pembuangan sampahnya, apabila memang tidak menemukan tempat sampah terdekat.
Kemudian apabila kamu menemukan satu atau dua sampah yang tercecer karena para pengunjung yang tidak bertanggung jawab selama menjelajahi Taman Nasional ini, maka Dimohon untuk membantu menjaga lingkungan dengan cara memungut sampah tersebut untuk dibuang ke tempatnya.
5. Hindari Ngebut
Apabila kamu mengendarai kendaraan untuk menjelajahi Taman Nasional ini, pastikan untuk mengendarai kendaraan dan dengan kecepatan hanya sekitar 20km per jam.
Apalagi para satwa yang ada di tempat wisata ini terbilang pemalu karena ketika mendengar suara mobil atau motor bisa langsung masuk dalam hutan
6. Hindari Vandalisme
Saran berikutnya apabila kamu berkunjung ke Taman Nasional Baluran adalah menjaga agar kondisi Taman Nasional ini tetap terjaga dan tetap asri. Salah satu cara terbaiknya adalah dengan menghindari perbuatan vandalisme seperti halnya mencorat-coret, merusak apapun yang tersedia, dan memastikan bahwa kamu mematuhi peraturan tersebut.
Selama berada di Taman Nasional ini, para wisatawan hanya boleh berkunjung pada beberapa kawasan yang aman untuk kegiatan wisata saja. Hakikat wisata yang ditawarkan pada taman nasional ini adalah Eco Tour, atau wisata terbatas. Batasan lokal taman nasional tersebut yaitu hanya pada Savana Bekol dan juga pantai Bama.
7. Jalankan Protokol Kesehatan
Meskipun pandemi sudah hampir usai, tetap patuhi protokol kesehatan yang ada ya!
Seluruh pengunjung wajib mematuhi adanya protokol kesehatan dengan menerapkan 3M yaitu menggunakan masker, mencuci tangan hand sanitizer, serta memastikan untuk menjaga jarak. Itulah informasi lengkap tentang berbagai pilihan spot menarik dan tips berkunjung selama masa pandemi bagi kamu yang tertarik menjelajahi Taman Nasional Baluran. Menurut kamu, mana spot yang paling bikin kamu penasaran untuk dikunjungi?
Baca Juga: Referensi Wisata dan Panduan Perjalanan Ke Banyuwangi, Baca Ini Sebelum Ke Banyuwangi!
2 Comments
Very interesting and informative article content. let’s access other cool articles related: https://unair.ac.id/
Thanks i get a lot information from this site